Tangga nada merupakan susunan berjenjang dari nada-nada pokok suatu sistem nada, mulai dari salah satu nada dasar sampai dengan nada oktafnya, misalnya do, re, mi, fa, so, la, si, do
Aturan-aturan dalam menyusun tangga nada adalah sebagai berikut :
1. Nada yang pertama sama dengan nada yang terakhir, tetapi beda oktaf
2. Mulailah dengan Huruf Besar (oktaf Besar) dan diakhiri Huruf Kecil (oktaf Kecil)
3. Perubahan Huruf (oktaf) apabila melewati nada c
4. Tidak boleh terjadi ada 2 tanda kromatis yang berbeda, (mengenai tanda kromatis bukamateri 12)
Dilihat dari Jaraknya Tangga Nada dibedakan menjadi 3, yaitu :
1. Tangga Nada Kromatis
Tangga nada kromatis adalah tangga nada yang mempunyai pola jarak 1/2 saja
contoh :
(1) C Kromatis = C - Cis - D - Dis - E - F - Fis - G - Gis - A - Ais - B -c
(2) Es Kromatis = Es - E - F - Ges - G - As - A - Bes - B - c - des - d - es
2. Tangga Nada Debusian
Tangga nada debusian adalah tangga nada yang mempunyai pola jarak 1 saja
contoh :
(1) C Debusian = C - D - E - Fis - Gis - Ais - c
(2) Bes Debusian = Bes - c - d - e - ges - as - bes
3. Tangga Nada Diatonis
Tangga nada Diatonis adalah tangga nada yang mempunyai pola jarak 1 dan 1/2
Tangga nada semacam ini ada 2 macam, yaitu :
a. Tangga nada Mayor
Tangga nada Mayor adalah tangga nada yang mempunyai pola jarak : 1 - 1 - 1/2 - 1 - 1 - 1 - 1/2
Tangga nada Mayor disebut juga
sebagai tangga nada Mutlak, artinya sebuah tangga nada yang susunan
nadanya terdiri dari semua jenis nada (dalam hal ini diaplikasikan
sebagai nama nada/huruf) harus tertulis tidak ada yang kurang tidak ada
yang dobel, Oleh sebab itu sebelum menyesuaikan aturan jarak harus
disusun dulu abjad/huruf
contoh :
(1) G Mayor = G - A - B - c - d - e - fis - g
(2) F Mayor = F - G - A - Bes - c - d - e - f
b. Tangga nada Minor
Tangga nada Mayor adalah tangga nada yang mempunyai pola jarak : 1 - 1/2 - 1 - 1 - 1/2 - 1 - 1
contoh :
(1) E minor = E - Fis - G - A - B - c - d - e
(2) D minor = D - E - F - G - A - Bes - c - d
Kalau kita lihat susunan nada di atas bisa disimpulkan bahwa :
- Susunan nada dalam tangga nada
minor diambil dari susunan tangga nada Mayor, tetapi dimulai dari nada
yang ke 6. Hal semacam ini dinamakan tangga nada PARAREL.
- tangga nada Pararel adalah
tangga nada yang mempunyai anggota nada yang sama, seperti contoh di
atas G Mayor = E minor dan D minor = F Mayor
Karena perkembangan jaman,
musikpun ikut berkembang sehingga dalam penggunaan tangga nada minor
berkembang menjadi 4 macam, yaitu :
- Tangga nada minor Asli, adalah tangga nada minor seperti di atas yaitu tangga nada minor yang mengacu pada jarak 1 - 1/2 - 1 - 1 - 1/2 - 1 - 1. tangga nada minor Asli disebut juga tangga nada minor diatonis. misalnya >> A Minor = A - B - c - d - e - f - g - a
- Tangga nada minor Harmonis, adalah tangga nada minor asli yang nada ke 7 dinaikkan. misalnya A Minor Harmonis = A - B - c - d - e - f - gis- a
- Tangga nada minor Melodis, adalah tangga nada minor asli yang nada ke 6 dan 7 dinaikkan.
misalnya A Minor Melodis = A - B - c - d - e - fis - gis- a
- Tangga nada minor Zigana, adalah tangga nada minor asli yang nada ke 4, 6 dan 7 dinaikkan.
misalnya A Minor Harmonis = A - B - c - dis - e - fis - gis- a